Site icon menyusui.info

Donor ASI

Seorang bayi dan ASI Perah

Seorang bayi dan ASI Perah

Sumber nutrisi terbaik bagi bayi adalah ASI baik asi ibu kandung maupun asi donor alias dari ibu susu. Sesungguhnya penggunaan ASI donor ini tak sembarangan ada beberapa kondisi yg perlu diperhatikan.

Kapan ASI donor diperlukan

Syarat untuk menjadi donor ASI, yakni:

Pendonor ada baiknya melakukan hal-hal berikut:

Beberapa hal tak diperkenankam untuk menjadi donor:

Agar ASI yg akan didonorkan aman,ini yang mesti diperhatikan pendonor:

  1. Cuci tangan dengan sabun sebelum memerah,dan olesi puting dengan ASI
  2. Gunakan perah tangan tanpa alat untuk mengurangi risiko kontaminasi dari alat perah, namun jika lebih nyaman dengan alat dipersilakan selama alat bersih semua bagiannya.
  3. Simpan ASI perah dalam b otol kaca
  4. Simpan ASI perah sesuai petunjuk penyimpanan setelah diberi label tanggal dan hari perah.
  5. Upayakan disimpan di lemari pendingin khusus ASI

Bagi penerima ASI donor yang mesti dilakukan jika akan menggunakan ASI donor adalah:

  1. ASI perah yang diterima dilakukan pencairan seperti biasa. Jika beku maka biarkan dalam kulkas bawah agar cair seluruhnya. Jika diperlukan segera, maka aliri botol dengan air kran
  2. Setelah ASI mencair, lakukan pasteurisasi mandiri dimana botol ASI direndam hingga batas ASI dalam wadah panci hingga air rendaman mendidih, matikan segera setelah air rendaman mendidih, dan angkat botol dari dalam panci tunggu hingga turun suhunya sebelum disajikan.
Ditulis oleh: Admin GIM
Kami adalah yayasan non profit yang bergerak di edukasi pemberian nutrisi bayi dan anak sejak lahir hingga usia 2 tahun
Exit mobile version